Jumat, 12 April 2013

Ada tiga kata kunci sukses pengembangan diri


Ada tiga kata kunci sukses 
pengembangan diri
Ketiganya harus ada, jika tidak maka pengembangan diri Anda tidak akan berhasil. Sering kali sebuah buku pengembangan diri hanya membahas hanya salah satu atau dua dari ketiga kata kunci ini, sehingga buku tersebut tidak memberikan manfaat langsung kepada pembacanya. Dengan memahami ketiga kata kunci ini, insya Allah Anda akan mendapatkan manfaat lebih dari setiap buku atau ebook yang Anda baca.

KATA KUNCI PENGEMBANGAN DIRI PERTAMA                        
Kata kunci pengembangan diri yang pertama adalah “what”. Atau apa yang harus dilakukan untuk mengembangkan diri? Jika Anda ingin menjadi seorang pembicara publik, apa saja yang diperlukan dan apa saja yang harus dilakukan. Anda ingin percaya diri? Apa saja yang diperlukan dan apa saja yang harus dilakukan? Jika Anda ingin berpikir positif, Anda pun harus bertanya apa saja yang diperlukan atau apa saja yang harus dilakukan. Kata kuncinya ialah “apa”. Kata “apa” akan memberikan kerangka kerja untuk mencapai sesuatu.

Kata Kunci Pengembangan Diri Yang Kedua
Namun tidak cukup dengan pertanyaan “what” saja. Banyak buku yang membahas “what” saja sehingga setelah membaca buku tersebut, kita masih bingung. Semua orang tahu bahwa sukses harus bertindak, tetapi bagaimana caranya? Semua orang tahu bahwa jika ingin sukses berbisnis harus banyak bersilaturahim, tetapi bagaimana cara bersilaturahim? Oleh karena itu, kata kunci pengembangan diri yang kedua ialah “how” atau lebih lengkapnya ialah “how to do”.
Jangan salahkan jika sebuah buku atau seminar yang hanya membahas “what to do”, karena memang itu tujuaannya. Yang diperlukan ialah usaha kita untuk mengetahui bagaimana melakukannya atau “how to do”-nya. Seorang entrepreneur haruslah kreatif, namun bagaimana agar kreatif? Anda harus mencari cara bagaimana supaya kita kreatif? Anda harus memiliki ilmu tentang kreativitas dan kemudian melatihnya. Jawaban ini baru dalam tahap “what to do”. Lalu, bagaimana caranya?

Kata Kunci Pengembangan Diri Yang KETIGA            
Yang ketiga ialah “why”. Menurut Robert T Kiyosaki ini adalah kata kunci terpenting dibanding kedua kata kunci lainnya. “Why” adalah alasan yang mendorong Anda melakukan sesuatu. Jika Anda ingin memiliki keterampilan menulis, mengapa Anda harus memiliki keterampilan menulis? Semakin kuat jawaban Anda terhadap pertanyaan “why”, maka dorongan untuk melakukan akan semakin besar. Percuma Anda sudah mengetahui jawaban dari “what” dan “how”, tetapi tidak memiliki jawaban dari “why” atau jawabannya lemah. Jawaban dari “why” adalah motivasi Anda memiliki keterampilan tersebut.
Jadi dalam pengembangan diri Anda harus mengetahui what to do, how to do, dan why. Tanpa ketiga kata kunci ini, pengembangan diri Anda tidak akan berhasil.
                                                                                                                                                  

PEMBANGUNAN DAN BENTUK PADA KONSTRUKSI RANGKA BATANG

Diringkas Oleh            : Nur Alfi Maulana
Sumber Buku              : “Mekanika Teknik 1” penulis “Ir.Heinz Frick”
                                      Penerbit Kanisius, tahun 1979
                                      Halaman referensi 181-183

Saat kita mulai membangun suatu konstruksi rangka batang dengan konstruksi yang paling sederhana yaitu dengan suatu segitiga kemudian akan memasang dua batang lagi dengan satu titik simpul bersama, disitu kita mendapat suatu jaring terdiri segitiga-segitiga. Pada setiap titik simpul yang kita tambahkan, diikuti oleh dua persamaan keseimbangan dengan begitu konstruksi rangka batang akan menjadi statis tertentu dan stabil.

Keterangan :
O : Batang tepi atas
U : Batang tepi bawah
D : Batang diagonal
V : Batang vertical





Menurut bentuknya, Pembangunan dibedakan atas :
1.Konstruksi rangka batang dengan tepi atas dan bawah sejajar :
Bebanan ( misal jalan jembatan,dsb )          







Konstruksi rangka batang dengan diagonal turun







Konstruksi rangka batang dengan diagonal naik–turun

               




                       Konstruksi rangka batang dengan diagonal saja

             





             Konstruksi rangka batang berbrntuk K (biasanya sebagai usai angin)
Jenis konstruksi rangka batang ini paling mudah untuk dibuat, biasanya untuk jembatan, deret portal, dsb.

2.Konstruksi rangka batang berbentuk Parabol :

                

      

             Konstruksi rangka batang dengan diagonal turun

           



             Konstruksi rangka batang dengan diagonal turun-naik
Jenis konstruksi rangka batang ini biasanya jarang digunakan karena rumit dalam pembuatannya.

3.Konstruksi rangka batang berbentuk Parabol separuh :

          



              Konstruksi rangka batang dengan diagonal turun






             Konstruksi rangka batang dengan diagonal naik-turun
Jenis konstruksi rangka batang dengan diagonal yang turun menjadi konstruksi yang paling ekonomis pada konstruksi jembatan dengan lebar bentang yang besar.

4. Konstruksi rangka batang berbentuk segitiga : 

Keterangan :
a.     Konstruksi rangka batang sistim Jerman
b.    Konstruksi rangka batang sistim Belgia
c.    Konstruksi rangka batang sistim Inggris
d.    Konstruksi rangka batang pada sengkuap (luvel)
e.    Konstruksi rangka batang sistim Weigmann atau Perancis
f.      Konstruksi rangka batang pada atap gergaji (shed)
Jenis konstruksi rangka batang ini biasanya digunakan bagi konstruksi atap pada bangunan.

Minggu, 07 April 2013


Pengembangan diri melalui Sekolah Menengah Kejuruan bidang Bangunan

SMK merupakan salah satu sarana pendidikan untuk menyiapkan dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia yang mempunyai bakat serta terlatih untuk menjawab tantangan kerja yang dibutuhkan dimasyarakat.
Pengembangan Sumber Daya Manusia melalui sekolah menengah kejuruan (SMK) khususnya dibidang bangunan, merupakan suatu program pendidikan yang mengacu kepada pengembangan karakter siswa untuk menjadi seorang teknisi dalam hal bangunan. Jurusan bangunan di SMK merupakan jurusan yang sangat penting untuk mengembangkan Sumber Daya Manusia dalam hal peningkatan infrastruktur pembangunan di daerah maupun dalam dunia usaha/industri.
   Pada umumnya pimpinan dunia usaha/industri mementingkan aspek aktif (sikap/nilai) dan psikomotorik (keterampilan) dari pada sifat kognitif (kecerdasan) sebagai kriteria karyawan yang baik. Bidang keahlian bangunan merupakan salah satu bidang keahlian untuk SMK kelompok Teknologi dan Industri yang mempersiapkan lulusannya untuk dapat bekerja dan mengembangkan profesinya pada berbagai jenis pekerjaan di bidang Teknologi dan Industri.
Berdasarkan SK Dirjendidasmen Depdiknas No.251/C/KEP/MN/2008 lulusan SMK diharapkan mempunyai bidang keahlian bangunan yang mencakup  beberapa kompetensi keahlian yang terdiri atas :
1.      Teknik Konstruksi Kayu
2.      Teknik Konstruksi Baja
3.      Teknik Konstruksi Batu dan Beton
4.      Teknik Gambar Bangunan
5.      Teknik Perabot kayu
Jadi lulusan SMK diharapkan mempunyai bakat serta terlatih untuk menjawab tantangan kerja yang dibutuhkan dimasyarakat. Dengan memperhatikan dimensi pembaharuan pendidikan kejuruan dalam kerangka pengembangan SDM maka perencanaan pembangunan pendidikan kejuruan harus melibatkan pihak dunia kerja agar pembangunan  SMK dengan berbagai jenis program, bidang, dan  kompetensi keahlian betul-betul sesuai atau relevan dengan kebutuhan.